PR JATENG - Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba telah menjadi salah satu anime paling populer dalam beberapa tahun terakhir. Cerita epik tentang Tanjiro Kamado dan para Pembasmi Iblis dalam pertempuran mereka melawan Muzan Kibutsuji, Raja Iblis, telah memikat hati para penggemar di seluruh dunia. Digarap Ufotable dan diadaptasi dari manga karya Koyoharu Gotoge, salah satu elemen paling menarik dari seri ini adalah misteri seputar Aoi Higanbana, bunga langka yang dicari oleh Kibutsuji Muzan lantaran beberapa hal. Bunga ini memiliki beberapa nama lain, seperti Blue Spider Lily dan Manjushage Merah.
Dalam cerita rakyat Jepang, Aoi Higanbana disebut menjadi bunga yang menjadi pengantar roh sebelum bereinkarnasi. Bunga ini memainkan peran penting di sepanjang plot anime Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba. Muzan Kibutsuji, iblis terkuat di Demon Slayer, terobsesi dengan menemukan Aoi Higanbana karena dia percaya bahwa bunga itu dapat menyembuhkannya dari kelemahannya terhadap sinar matahari. Dia telah menghabiskan berabad-abad untuk mencari bunga ini, dan bahkan memerintahkan Upper Moon untuk memburunya.
Aoi Higanbana dan Kibutsuji Muzan
Aoi Higanbana adalah bunga langka dan misterius yang memainkan peran penting dalam plot Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba. Bunga ini melambangkan harapan dan kemungkinan kekalahan iblis, bahkan yang sekuat Muzan Kibutsuji. Jika Muzan sampai menemukan Aoi Higanbana, maka bukan tidak mungkin karakter tersebut akan semakin sulit untuk dikalahkan oleh Tanjiro. Namun, misi Muzan sendiri nampak berubah dari mencari Aoi Higanbana dengan menemukan Nezuko. Sebab, hal yang diincar Muzan sebenarnya adalah kekuatan dari bunga mistis tersebut, yaitu memberinya kekuatan tertinggi para iblis, yaitu tahan akan sinar matahari, hal yang sudah Nezuko dapatkan di akhir Swordsmith Village Arc musim lepas.
Di akhir manga Kimetsu no Yaiba yang telah dirampungkan Koyoharu Gotoge sejak beberapa tahun lalu, Aoi Higanbana sendiri memang pada dasarnya tidak mungkin ditemukan Muzan. Kendati main villain Demon Slayer tersebut sampai menugaskan para Upper Moon. Sebab, fakta menarik tentang bunga ini adalah, keberadaan Aoi Higanbana yang hanya mekar dan ditemukan ketika siang hari, waktu yang paling dihindari oleh para iblis, termasuk Kibutsuji Muzan. ***