Network
Mangrove memiliki banyak manfaat yang tak tergantikan. Tanaman seperti Rhizophora sp dan Avicennia sp memiliki akar yang khas, memberikan perlindungan bagi biota laut dan menyediakan tempat bertelur, pemijahan, serta pertumbuhan fauna.
Mangrove juga mencegah intrusi air laut, erosi, dan abrasi pantai, menjaga tanah di wilayah pesisir agar tidak terkikis.
Baca Juga: 7 Pemain Keturunan Belanda Segera Memperkuat Timnas U-20!
Akar mangrove berperan penting dalam menangkap endapan dan menyaring zat kimia berbahaya yang berasal dari daratan sebelum mencapai laut.
Ini berarti bahwa mangrove tidak hanya melindungi daratan, tetapi juga meningkatkan kualitas air laut.
Manfaat utama dari ekosistem mangrove adalah kemampuannya dalam menyerap emisi karbon dioksida.
Baca Juga: Warga Purbalingga Alami Kerugian Rp 1,2 Miliar Usai Gudang Kasur Busa Ludes Kebakaran
Aktivitas manusia, seperti penggunaan kendaraan bermotor dan industri, menghasilkan emisi karbon yang membuat bumi semakin panas dan memicu perubahan iklim. Mangrove berperan sebagai penyerap karbon yang sangat efisien.
Penelitian dari CIFOR menunjukkan bahwa setiap hektar ekosistem mangrove mampu menyerap karbon dioksida lima kali lebih banyak dibandingkan hutan tropis.
Selain itu, mangrove menyimpan karbon dalam jumlah besar, mencapai 800-1200 ton per hektar, dan pelepasan emisi dari pembusukan serasah pada tanaman akuatik jauh lebih rendah dibandingkan hutan di daratan.
