Kawasan Moro Soetta Kebumen biasanya ramai saat malam hari. Tidak ada tiket masuk untuk menikmati malam di tempat ini, pengunjung cukup membayar parkir kendaraan.
"Selain menjadi tempat nongkrong favorit, kita di sini juga bisa membuat konten dengan latar estetis," kata Fajar, salah satu warga yang menikmati Moro Soetta, Sabtu 29 Juni 2024 malam.
Perubahan yang begitu pesat membuat banyak orang semakin pangling dengan kondisi saat ini.
Bukan hanya warga Kebumen, ternyata banyak yang datang dari luar derah. Seperti Fajar yang berasal dari Wonosobo.
Fajar mengaku sudah tiga kali datang ke Moro Soetta. Setiap kali datang dia bersama teman-temannya selalu membuat konten untuk media sosial miliknya.
"Ya, karena memang tempatnya bagus. Pencahayaan saat malam hari juga bagus, jadi gambarnya jadi bagus," imbuhnya.
Warga Kebumen, Sugeng Budiawan, juga mengaku pembangunan yang masif menjadi Kota Kebumen mempunyai wajah baru.
Selain itu, kata Sugeng, Kebumen juga makin ramai, sehingga otomatis menggerakkan ekonomi masyarakat.
Baca Juga: Lirik Lagu Anak 'Saya Mau ke Mekah Berkeliling Keliling Ka'bah', Mengenalkan Ibadah Haji kepada Anak