Kronologi Peristiwa Pria Asal Grobogan yang Tewas Tertemper KA Blambangan Ekspress di Godong

- 23 Maret 2024, 15:30 WIB
Proses olah TKP di sekitar lokasi kejadian pasca insiden temperan antara kereta api dan seorang pria di Desa Latak, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan.
Proses olah TKP di sekitar lokasi kejadian pasca insiden temperan antara kereta api dan seorang pria di Desa Latak, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan. /Dok Polsek Godong./


PR Jateng – Insiden seseorang tertemper kereta api terjadi di Kabupaten Grobogan. Seorang pria berinisial NH, ditemukan tewas tergeletak di antara jalur hulu dan hilir rel kereta api KM 38 antara Stasiun Karangjati-Stasiun Gubug, Sabtu 23 Maret 2024.

Dari keterangan yang dihimpun PR Jateng, penemuan jasad pria yang diketahui berinisial NH itu bermula ketika masinis KA Blambangan Ekspress dengan Nomor KA 185 relasi Ketapang Banyuwangi – Semarang Tawang memberitahukan bahwa baru saja terjadi temperan antara kereta yang dikemudikannya dengan seorang tidak dikenal di jalur KM 38, yang masih masuk Desa Latak, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan.

Laporan tersebut diketahui oleh Waryono, yang sedang memeriksa kondisi jalur KA di sisi utara dan memberitahukan rekannya, Dipta, yang melakukan pengecekan jalur KA di KM yang sama, tepat di sisi selatan.

Baca Juga: Dua Dekade Timnas Indonesia Belum Pernah Menang di Kandang Vietnam, Shin Tae Yong Bertekad Putus Rekor Itu

Dipta yang mendapatkan informasi dari rekannya tersebut berhati-hati saat melakukan pengecekan. Hingga akhirnya, ia menemukan seorang pria yang tergeletak di antara jalur hilir dan hulu.

“Saya saat memeriksa jalur rel kereta api di bagian. Kemudian, teman saya yang memeriksa jalur di bagian utara. Saat memeriksa jalur rel, teman saya memberitahukan bahwa sudah mendapat laporan dari kantor di Semarang, bahwa ada orang ketabrak di KM 38,” ujar Dipta, saat dikonfirmasi.

“Saya yang sedang jalan sambil memeriksa rel langsung berhenti ketika tahu korban tidak jauh dari tempat saya berdiri,” tambahnya.

Petugas kontrol itu langsung menghubungi rekannya untuk melihat langsung kondisi korban yang ia temukan tersebut. Setelah mengecek kondisi korban, keduanya langsung menghubungi petugas stasiun terdekat dari lokasi kejadian. Laporan tersebut kemudian diteruskan ke perangkat Desa Latak dan dilanjutkan ke Polsek Godong.

Dalam keterangannya, Kapolsek Godong AKP Bambang Jumena menjelaskan, korban berinisial NH (31), wara Desa Latak, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan.

Sebelum terjadi insiden tersebut, pihak keluarga mengetahui korban keluar dari ruahnya pada pukul 00.00 WIB, Jumat 22 Maret 2024.

Pada Sabtu, 23 Maret 2024, masinis KA Bambagan Ekspres melaporkan bahwa kereta yang dikemudikannya telah tertemper seseorang lewat grup Whatsapp KAI, sekitar pukul 05.30 WIB.

“Kemudian, petugas kontrol jalur KA mendapatkan informasi tersebut dan langsung melakukan pengecekan. Hingga akhirnya, mereka menemukan korban sudah tergeletak di tengah antara jalur hulu dan hilir,” jelas AKP Bambang Jumena.

Tim Inafis Polres Grobogan, unit Reskrim Polsek Godong dan tim medis Puskesmas Godong II langsung menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan pemeriksaan terhadap jasad korban.

Pihak desa juga menghubungi orang tua korban untuk segera ke lokasi kejadian. Setelah dilakukan pengecekan, ternyata benar korban adalah NH, yang merupakan anak mereka.

Baca Juga: Empat Syarat STY Bareng Timnas Lolos Piala Dunia Bonus Tiket Otomatis Piala Asia 2027

Pernah Pergi 6 Tahun

Kapolsek Godong, AKP Bambang Jumena menerangkan, pihak keluarga mengatakan, korban mengalami gangguan jiwa dan pergi tidak pernah kembali ke Godong selama enam tahun. Sebelum kejadian tersebut, pihak keluarga menemukan korban di Kabupaten Kendal hingga akhirnya dibawa pulang kembali ke Godong.

Atas kejadian yang menimpa korban tersebut, pihak keluarga menerima kejadian tersebut dan menolak untuk dilakukan autopsi.

Setelah dilakukan olah TKP dan pemeriksaan, jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dilakukan proses pemakaman.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah