PR JATENG - Akun media sosial Facebook Bupati Pekalongan Fadia Arafiq kena hack (diretas) dikabarkan diretas oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Kabar tersebut disampaikan langsung melalui instastory akun resmi bupati @fadiaarafiq.official, Jum'at malam 31 Mei 2024.
"Pemberitahuan kepada teman-teman di facebook, bahwa FB yg atas nama Fadi Arafid yang selama ini dikelola team admin medsos, sedang di hack orang yg tidak bertanggungjawab, jadi postingan yg ada sekarang bukan dari admin medsos bupati Pekalongan," Tulis tim medsos dalam story Instagram Fadia.
Dari pantauan PR Jateng, akun orang nomor satu di Kabupaten Pekalongan tersebut dengan follower 28 ribu pengikut itu sejak diketahui diretas pada 31 Mei 2024 hingga sekarang berita ini diturunkan masih dikuasai peretas dan belum berhasil diambil alih kembali dengan memposting video - video berbau asusila.
Baca Juga: Tim Gabungan Satlantas Polres Pekalongan Periksa Acak Kelaikan Armada Bus Wisata, Begini Hasilnya
Tips Agar Medsos Tidak Diretas
Berkaca dari beberapa kejadian akun medsos diretas atau dibajak oleh orang yang tidak bertanggung jawab tentunya ada beberapa hal yang harus dilakukan agar akun anda aman dari peretasan. Dari hasil peretasan biasanya pelaku akan menggunakan akun yang diretas untuk melakukan penipuan, pencurian data penting hingga sebatas iseng belaka yang tentu sangat merugikan bagi pemilik asli akun tersebut.
Berikut beberapa tips agar akun media sosial anda terhindar dari peretasan atu pembobolan peretas :
1. Gunakan kata sandi yang sulit dan berfariasi
Beberapa platform media sosial pada saat membuat pertama kali akun akan meminta kata sandi dengan karakter yang sulit dengan kombinasi alphabet, numerik hingga tanda baca atau karakter khusus. Dan hindari membuat pasword yang umum seperti nama akun, tanggal lahir, urutan angka dan lain - lain