PR JATENG - Banyak yang mempertanyakan mengapa pemain Timnas Indonesia, Witan Sulaeman, bisa menunaikan ibadah haji hanya dalam waktu tunnggu lima tahun. Malahan usia pemain Bhayangkara FC itu baru menginjak usia 22 tahun. Cukup istimewa bagi muslim usia muda bisa berangkat ke Makkah tanpa harus daftar panjang lama menunggu pemberangkaan porsi haji. Witan sangat beruntung dia rupanya masuk dalam kategori Haji Mahram.
Haji Mahram diperbolehkan dalam sistem pemberangkatan dan daftar tunggu naik haji di Indonesia. Salah satunya yang dialami oleh Witan Sulaeman. Ia berangkat ke Tanah Suci bersama dengan istrinya, Rismahani. Lantas apa arti haji mahram dan apa saja syarat yang harus dipernuhi.
Dalam video viral yang beredar di media sosial, menggambarkan bagaimana Witan Sulaeman sedang melakukan persiapan keberangkatan ibadah haji bersama istrinya, berada di Asrama Haji Transit Palu.
Witan Sulaeman pun akhirnya berkesempatan menjelaskan perihal keberangkatannya mendapat porsi haji yang relatif singkat hanya waktu tunggu lima tahun.
Witan menjelaskan bahwa keberangkatannya bukanlah hasil dari pendaftaran yang mendadak. Sejak 2019, ia telah mendaftar dan mendapatkan porsi haji. Berkat program penggabungan mahram yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama, ia dan istrinya yang telah terdaftar sejak 2012, akhirnya dapat berangkat haji tahun ini.
Melansir laman Kemenag RI, program penggabungan mahram adalah fasilitas yang disediakan oleh Kemenag untuk calon jamaah haji yang keberangkatannya terpisah.
Misalnya, jika jadwal keberangkatan suami dan istri berbeda karena mereka mendaftar pada waktu yang berbeda, dengan selisih waktu hingga tiga tahun, melalui program ini mereka dapat berangkat haji bersama.