PR Jateng - Pasca pandemi Covid 19, semakin banyak warga negara asing yang pindah dan tinggal menetap di Jepang.
Di Fukushima sendiri terdapat sekitar 311 siswa yang berasal dari luar Jepang.
Dilansir dari The Japan Times, dari jumlah tersebut hampir sepertiganya memiliki kesulitan untuk memahami bahasa Jepang.
Baca Juga: 124 Calon Jemaah Haji Kudus, Jawa Tengah kloter 72, Diberangkatkan.
Akibatnya kendala itu, pihak Prefektur diminta untuk meninjau kembali kuota khusus yang diberikan kepada warna negara asing untuk menempatkan anaknya di sekolah.
Diketahui, kelayakan untuk mengikuti ujian masuk saat ini juga tidak sesuai dengan kenyataan.
Kini, setiap sekolah menerima staf pendukung yang membantu para siswa tersebut untuk belajar bahasa Jepang.
Baca Juga: Kyle Walker Lantang Menjawab Reece James Bek Kanan Terbaik di Dunia Versinya