Network
PR JATENG - Banjir yang melanda Kota Semarang akibat curah hujan tinggi mengganggu perjalanan kereta api di jalur Pantura. Perjalanan sejumlah kereta api terpaksa dialihkan melalui jalur selatan karena rel terendam banjir.
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, mengungkapkan bahwa sejumlah titik di jalur kereta api terendam banjir, seperti antara Stasiun Semarang Tawang dan Stasiun Alas Tuwa, antara Stasiun Tawang dan Stasiun Semarang Poncol, serta antara Stasiun Mangkang dan Stasiun Kaliwungu.
Ketinggian air di atas 10 cm dari atas kop rel, sehingga tidak memungkinkan dilintasi oleh kereta api.
Baca Juga: Apa Itu Tlogosari yang Trending Twitter? Daerah di Semarang yang Jadi Langganan Banjir
"Sementara ada empat kereta yang dialihkan perjalanannya," katanya.
Empat kereta api, termasuk KA Argo Bromo Anggrek, KA Pandalungan, dan KA Brawijaya, dialihkan perjalanannya melalui jalur Solo-Yogyakarta-Purwokerto-Cirebon.
PT KAI menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan akibat pengalihan perjalanan tersebut dan akan mengembalikan biaya tiket penumpang yang batal perjalanannya karena hal ini.
"PT KAI menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan dari pola pengalihan perjalanan tersebut," katanya.
Hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi telah menyebabkan genangan air di beberapa daerah Kota Semarang dan sekitarnya, serta terjadi pohon tumbang di beberapa titik akibat hujan yang disertai angin kencang.***
