PR JATENG - Jalur transportasi utama antara Demak dan Kudus, yang dikenal sebagai Jalur Pantura, mengalami gangguan serius akibat kerusakan pada tanggul kiri Sungai Wulan.
Kerusakan ini menyebabkan banjir di sepanjang jalur yang biasanya ramai dengan lalu lintas kendaraan pada hari Minggu.
Irjen Pol Ahmad Lutfi, Kapolda Jawa Tengah, dan Mayjen TNI Deddy Suryadi, Panglima Kodam IV/Diponegoro, bersama staf mereka, mengunjungi tempat pengungsian di DPRD Kudus untuk mengevaluasi situasi.
Baca Juga: Jonatan Christie Akhiri Puasa Gelar Tunggal Putra Indonesia di All England
Mereka mencatat bahwa pengalihan lalu lintas dari arah Semarang melalui Purwodadi menjadi solusi sementara untuk mengatasi situasi tersebut.
Meskipun pengalihan lalu lintas telah dilakukan, konsekuensinya adalah peningkatan kepadatan lalu lintas di jalur tersebut.
Oleh karena itu, langkah-langkah telah diambil untuk menyediakan area parkir tambahan agar para pengemudi dapat beristirahat dengan nyaman dan aman.
Polisi Lalu Lintas di Demak telah mengarahkan kendaraan kecil yang hendak menuju Pati dan Surabaya melalui Jalur Trengguli, melewati Mijen-Welahan-Jepara-Kudus-Pati.
Di samping itu, koordinasi dengan polisi lalu lintas di Kudus, Rembang, dan Pati telah dilakukan untuk mengarahkan truk dan kendaraan besar ke arah Blora atau Grobogan sebagai jalur alternatif menuju Semarang.