"Pengeluaran per kapita penduduk dari Rp 10.277.000 per tahun jadi Rp 10.964.000 per tahun," ungkapnya.
Baca Juga: Presiden Jokowi Tinjau Lokasi Pasca Banjir di Demak Bersama Bupati Eistianah
Lanjut Tiwi, demikian realisasi investasi ke Kabupaten Purbalingga meningkat dari Rp 1.499.620.359.229 menjadi Rp 1.535.015.624.405.
"PDRB atas dasar harga berlaku juga meningkat dari Rp 28.823,86 miliar jadi Rp 31.224,55," lanjutnya.
Bupati juga merinci realisasi APBD tahun 2023 Unaudited. Tercatat Pendapatan Daerah terealisasi sebesar Rp 2.066.961.120.884,77 atau 101,40% dari target Rp 2.038.485.069.000.
Belanja Daerah terealisasi Rp 2.068.992.338.825,92 atau 96,40% dari target Rp 2.146.187.072.000.
"Sedangkan Pembiayaan, terdiri dari Penerimaan dari SILPA tahun lalu sebesar Rp 113.064.503.748 dan Pengeluaran untuk penyertaan modal sebesar Rp 5.362.500.000," imbuh Bupati Purbalingga.***