PR JATENG - Klub Serie B yang dimiliki perusahaan Djarum, Como, mendapat kedatanhan tamu istimewa pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong.
Shin Tae Yong langsung datang ke Stadion Giuseppe Sinigaglia markas Como, memantau dua tim papan atas bertanding, Venezia adalah lawannya.
Kedekatan faktor warna Indonesia dalam kompetisi Serie B inilah, membuat Shin Tae Yong menyaksikan laga antara Como vs Venezia, pada 3 Maret 2024 kemarin.
Baca Juga: Vietnam Mengaku Beruntung Melawan Timnas Indonesia di bulan Ramadhan
Secara khusus sebenarnya Shin Tae Yong ingin menyaksikan penampilan dari salah satu pemain naturalisasi, Jay Idzes.
Jay Idzes masuk dalam pemian yang dipanggil oleh Shin Tae Yong untuk memperkuat Timnas Indonesia senior dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 lawan Vietnam.
Dalam pengamatan Shin Tae Yong, jika Jay Idzes, pemain belakang Venezia berdarah Indonesia ini bermain penuh 90 menit saat jumpa Como.
Baca Juga: Nasib Wahyudi Hamisi di PSS Sleman Usai Insiden Tendang Kepala Bruno Moreira
Shin Tae Yong pun terkesan dengan cara bermain dan taktikal dari seorang Jay Idzes. Sebagai pemain belakang tapi mampu menjadi penentu permainan.
"Saya sangat senang bisa melihat warga negara Indonesia pertama bersaing di Serie B," ujar Shin Tae-yong yang datang ke stadion itu bersama salah satu staf kepelatihan Timnas Indonesia, Kim Jong-jin, dikutip dari Instagram @comofootball, Kamis 7 Maret 2024.
Jay Idzes dalam statistik pertandingan merupakan pemian dengan performa penilaian terbaik kedua, ia dibawah Patrick Cutrone, eks striker AC Milan yang kini berseragam Como.
Baca Juga: Penyebab PSIS Semarang Kalah Lawan Bali United Terungkap, Gilbert Agius Sampai Heran
Cutrone dan Idzes sama-sama mengemas statistik 4,8 namun perbedaan hanya gol yang diciptakan striker Como itu, meski hanya bermain 24 menit pertandingan.
Sedangkan Jay Idzes bermain 90 menit dengan 1 tekel, 2 pelanggan, dan 50 operan. Hal yang langka seorang pemain belakang memberikan banyak operan.
"Saya datang ke sini untuk memantau seorang pemain sepak bola Indonesia yang bermain hari ini," kata Shin Tae-yong.
Baca Juga: Timnas Indonesia Era Baru, Pemain Abroad Saingi Liga Lokal, 13 Bandung 15
Shin Tae-yong mengaku bangga Jay Idzes yang merupakan pemain sepak bola Indonesia di kompetisi kasta kedua di Italia itu.
Meski hasilnya Como mampu menaklukkan Venezia dengan skor dramatis 2-1. Padahal sepanjang laga Jay Idzes dkk menguasai jalannya pertandingan.
"Sebagai pelatih Timnas Indonesia, saya sangat senang melihat pemain sepak bola Indonesia lebih banyak bermain di liga seperti ini ke depannya," ucapnya.
Baca Juga: Timnas Dideadline FIFA, Erick Thohir Sebut Batas Waktu 13 Maret Atau Gagal Lawan Vietnam
Shin Tae Yong juga secara khusus memberikan Semangat kepada Jay Idzes yang diunggah dalam akun Instagram pribadinya.
"Hari ini adalah perjalanan yang sangat sulit lainnya. Pertandingan tandang Jay di wilayah Milan Como. Pertama kali menyapa Jay setelah menonton pertandingan tandang. Sampai jumpa pada 17 Maret" tulis Shin Tae Yong.
Profil Jay Idzes
Nama Jay Idzes makin populer bagi masyarakat Indonesia setelah adanya proses naturalisasi pada 23 Desember 2023 lalu.
Jay Idzes lahir di Mierlo Belanda 2 Juni 2000 atau kini berusia 23 tahun.
Ia mendapat garis keturunan Indonesia dari dari kakek dan nenek. Kedua orang tua Jay Idzes kini juga masih tinggal di Belanda.
Baca Juga: Hasil Bristol Rovers vs Derby County, Elkan Baggott Bisa Kubur Mimpi Naik Kasta Kedua
Awal karier sepakbola Jay dimulai ketika dia bergabung dengan salah satu klub amatir, SC Brabant, di Mierlo. Selama 1,5 tahun ia berkiprah di sana.
Bakatnya terlihat klub Belanda PSV Eindhoven diusia 9 tahun, dan berhadil bermain selama 3 tahun di klub tersebut.
Kemudian, tahun 2014, Idzes bergabung dengan Akademi VVV-Venlo & Helmodsports. Setelah 2 tahun di klub tersebut, ia kemudian bergabung dengan klub Eerste Divisie lain yakni FC Eindhoven. Di sini ia awalnya bermain di tim akademi junior.
Pada Juli 2020, Jay Idzes direkrut Go Ahead Eagles. Selama membela Go Ahead Eagles (2020-2023), Jay Idzes menyumbang 3 gol dan 5 assist yang dibuatnya pada kurun waktu tersebut.
Performanya di Belanda memikat klub Italia Venezia. Pada Juni 2023, klub Serie B itu merekrutnya dengan kontrak berdurasi 4 tahun.***