Sementara itu, Kudus Sukun Badak menunjukkan performa yang lepas tanpa beban. Hal ini diakui oleh pelatih mereka, Ibarsyah Djanu, yang melihat timnya bermain tanpa tekanan, berbeda dengan Bhayangkara Presisi yang merasa terbebani untuk meraih kemenangan.
"Kita bisa bermain lima set karena tidak ada beban. Sedangkan Bhayangkara beban harus menang," kata Ibarsyah.
Baca Juga: Peluang Gemini dan Cancer: Pasangan yang Saling Melengkapi atau Berlawanan?
Bhayangkara Tetap di Peringkat Keempat
Meskipun harus melalui perjuangan panjang, Bhayangkara Presisi berhasil mengamankan posisi mereka di peringkat keempat klasemen dengan delapan kemenangan.
Perjalanan mereka di Proliga 2024 masih berlanjut, dan mereka akan berusaha sekuat tenaga untuk meraih hasil terbaik di babak final four.