Pameran Abhirama di Museum Ranggawarsita 12-16 Juni 2024, Ada Inovasi Virtual Reality Udinus

12 Juni 2024, 14:45 WIB
Pameran Abhirama di Museum Ranggawarsita 12-16 Juni 2024, Ada Inovasi Virtual Reality Udinus. /Dok/ Udinus Semarang

PR JATENG - Pameran Abhirama diikuti oleh 17 peserta, sebagian besar merupakan museum dari seluruh Indonesia. Di gelar dari tanggal 12-16 Juni 2024, di Museum Ranggawarsita Semarang Jawa Tengah.

Dalam pameran Abhirama, Udinus bersama BPTIK Jateng menampilkan beberapa inovasi lain seperti VR Borobudur, Robot Gamelan Sekar Nuswantoro, hingga E-Gamelan Udinus. 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah, Uswatun Hasanah, S.Pd., M.Pd., turut mencoba Virtual Museum yang masih dalam tahap pengembangan.

Baca Juga: Pelatihan Pelatih Renang Lisensi C Jawa Tengah Sukses Digelar di Universitas Negeri Semarang

Ia memberikan apresiasi atas inovasi Udinus dalam melestarikan benda-benda sejarah di Indonesia, khususnya di Museum Ranggawarsita. Menurutnya, Virtual Museum itu merupakan penemuan teknologi yang luar biasa. 

"Virtual Museum ini memang bisa menjadi media pembelajaran bagi para siswa. Pengunjung yang belum dapat hadir di museum, dapat mengenal benda-benda sejarah di dalam museum secara cepat. Teknologi ini juga menghasilkan gambar yang sangat presisi dan mampu menarik minat masyarakat untuk kembali mendalami sejarah Nusantara," katanya.

Dengan adanya Virtual Museum, diharapkan minat masyarakat terhadap sejarah dan kebudayaan Indonesia dapat meningkat. Serta menjadi upaya Udinus dalam memberikan kontribusi positif dalam bidang pendidikan dan pelestarian budaya

Baca Juga: Kampusnya Atlet Nasional, Megawati Hangesti Dapat Beasiswa Kuliah Magister Manajemen di Udinus Semarang

Inovasi Virtual Reality Udinus

Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) memanfaatkan Pameran Abhirama yang digelar oleh Museum Ranggawarsita untuk memamerkan inovasi terbarunya, Virtual Museum.

Inovasi itu berbasis teknologi Virtual Reality (VR) dan dirancang sebagai sarana pembelajaran terbaru bagi para pengunjung museum.

Tim Computer Science in Art and Culture (CSAC) Udinus sebelumnya telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) terkait proyek ini. 

Baca Juga: Pendaftaran Beasiswa Penuh Universitas Pertamina Khusus Warga Kebumen Dibuka: Ini Benefit, Syarat dan Tahapan

Virtual Museum nantinya akan menampilkan berbagai benda bersejarah dari Museum Ranggawarsita yang berlokasi di Jawa Tengah.

Rencananya, lebih dari 60 ribu koleksi benda bersejarah akan di digitalisasi oleh Udinus. Pada tahun pertama, dimulai dengan digitalisasi 700 benda sejarah dan saat ini prosesnya telah mencapai sekitar 10 persen.

Wakil Dekan Fakultas Ilmu Komputer (FIK) sekaligus peneliti CSAC dalam proyek digitalisasi dan pengembangan Virtual Museum, Dr. Ahmad Zainul Fanani, S.Si, M.Kom, menjelaskan bahwa inovasi Virtual Museum dari Udinus ini memiliki akurasi lebih dari 90 persen. 

Baca Juga: Mahasiswa Universitas Muria Kudus (UMK) sukses meraih gold medals dalam ajang WSEEC 2024

“Proses digitalisasi tersebut menggunakan berbagai teknik pengambilan gambar, seperti Image Processing, 3D Construction, Photogrammetry, hingga VR. Berbagai teknik ini diharapkan dapat menghasilkan objek gambar yang berkualitas tinggi dan presisi tinggi,” terangnya.

"Tidak hanya digitaliasi saja, tapi benda-benda sejarah yang saat ini mengalami kerusakan di beberapa bagian dapat ditampilkan kembali secara utuh dalam bentuk 3D. Yakni melalui teknik 3D Construction dan Photogrammetry," imbuhnya.

Perancangan Virtual Museum sejauh ini ditangani langsung oleh tim CSAC Udinus. Bekerja sama dengan Balai Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi (BPTIK) Jawa Tengah.

Baca Juga: Udinus Sulap 60 Ribu Koleksi Museum Ranggawarsita Gunakan Teknologi Digitalisasi 3D VR

“Harapannya Virtual Museum ini dapat menjadi media belajar bagi pelajar maupun masyarakat umum. Sehingga benda-benda sejarah tersebut dapat terdokumentasikan dengan baik. Kami juga menggandeng Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Museum Ranggawarsito untuk bekerja sama menyempurnakan inovasi ini,” tegas Wakil Dekan FIK Udinus.***

Editor: Ambar Adi Winarso

Tags

Terkini

Terpopuler