Network
PR Jateng - Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Surakarta Ferry Indrianto dan Mangkunegara X sepakat untuk mengembangkan pariwisata dan ekonomi di wilayah Solo Raya.
Hal itu mengemuka dari keduanya ketika Ferry Indrianto menemui Mangkunegara X untuk membahas soal potensi aglomerasi di Solo Raya.
Pada pertemuan keduanya hari ini di Solo, Ferry menyampaikan sejumlah program yang sedang digarap oleh Kadin Surakarta untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi bukan hanya di Kota Solo tetapi juga di kawasan Solo Raya.
Mangkunegara X atau Gusti Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo, kata Ferry, dianggap sebagai tokoh yang memiliki pemikiran yang dibutuhkan untuk kemajuan program tersebut.
Dalam hal ini Kadin, Ferry melanjutkan, membutuhkan masukan dalam percepatan pengembangan konsep aglomerasi Solo Raya yang sedang digagas saat ini.
"Dari diskusi ini banyak insight yang kami dapatkan. Beliau bukan hanya bicara soal budaya tetapi juga menguasai konsep dan program seputar perekonomian," katanya, Selasa, 25 Juni 2024.
Baca Juga: Lulusan SMA Bisa Kerja di PT KAI, Segera Daftar, Lowongan Kerja Gratis Ditutup Hari Ini
Menurut dia, Gusti Bhre mendukung konsep aglomerasi tersebut. Bahkan, Pura Mangkunegaran sudah mendahului dengan mengembangkan sektor pariwisata dan budaya Mangkunegaran.
"Gusti Bhre ingin gelaran-gelaran 'event' budaya Mangkunegaran tidak hanya digelar di Solo tetapi juga bisa dilaksanakan di daerah lain terutama kawasan sekitar," katanya.
Menurut Ferry, Gusti Bhre berpendapat Mangkunegaran memiliki wilayah dan aset di Solo Raya yang dapat diaktifkan untuk mendukung program pariwisata aglomerasi ini.
Baca Juga: Marco Bezzecchi Bergabung dengan Aprilia Racing Mulai Tahun 2025
Terkait hal itu, pihaknya siap bersinergi untuk mendorong pertumbuhan pariwisata di Solo Raya sebagaimana yang dicanangkan Mangkunegaran.
"Kami sepakat pengembangan ekonomi regional atau kawasan seperti Solo Raya ini akan membuka lapangan kerja baru, penguatan pendapatan UMKM, peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) dan investasi," katanya.
Ke depan, keduanya berencana untuk menyusun strategi sosialisasi aglomerasi Solo Raya agar program tersebut dapat diketahui dan dipahami oleh masyarakat Solo dan kabupaten sekitarnya.
Baca Juga: Warga Pegunungan Utara Kebumen Mulai Kesulitan Air Bersih, Polres Salurkan Bantuan 2 Tangki
"Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat serta menggugah kesadaran akan potensi besar yang dimiliki Solo Raya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi regional," katanya.
