PR JATENG - Pelatih timnas Indonesia U23, Shin Tae-yong, mengakui bahwa perasaannya terbebani karena harus menghadapi negaranya sendiri, saat tim Garuda Muda akan berhadapan dengan Korea Selatan (Korsel) di perempat final Piala Asia U23 2024, Kamis 25 April malam waktu setempat atau Jumat dini hari WIB.
Meskipun Shin Tae-yong sebelumnya telah membawa timnas Indonesia U-19 bermain melawan Korsel dalam pertandingan uji coba beberapa tahun yang lalu, kali ini situasinya berbeda karena timnya akan terlibat dalam pertandingan penting yang akan memengaruhi langkah selanjutnya bagi timnas Indonesia.
"Ini merupakan pengalaman pertama bagi saya untuk berhadapan dengan negara asal saya sendiri, dan jujur saja, ini sulit bagi saya. Jika saya tidak pernah melatih timnas Korea Selatan, mungkin situasinya tidak seberat ini," ujar Shin Tae-yong dalam konferensi pers sebelum pertandingan, yang disampaikan dari Jakarta, Rabu.
"Saya pernah melatih timnas Indonesia U23, U-20, dan tim senior Korsel. Saya hanya bisa membayangkan bagaimana rasanya menyanyikan lagu kebangsaan bersama para pemain Korsel, karena saat itu saya berjuang bersama timnas Korsel melawan negara lain. Jadi, tentu saja ini merupakan situasi yang sulit bagi saya," tambahnya.
Sebelum berakhirnya babak Grup B, Shin Tae-yong berharap timnya, yang lolos ke perempat final sebagai runner-up Grup A, akan bertemu dengan Jepang yang diperkirakan akan menjadi juara grup.
Namun, Korsel akhirnya lolos sebagai juara Grup B, menjadi lawan yang akan dihadapi Indonesia.
Baca Juga: Lima Cara Merubah atau convert File MP4 Menjadi MP3 Dengan Mudah
"Sejatinya, saya berharap bertemu dengan negara saya sendiri di final. Itulah yang saya harapkan sebelum kompetisi dimulai. Namun, keadaannya tidak demikian, dan saya merasa terbebani. Namun, kami akan tetap memberikan yang terbaik dalam pertandingan besok," ungkap Shin.
Selain menjadi juara grup, Korsel juga mencatat prestasi membanggakan dengan tidak kebobolan satu gol pun selama babak grup Piala Asia U23.
Oleh karena itu, Shin Tae-yong menyatakan bahwa timnya akan mempersiapkan serangan dengan sebaik mungkin untuk menembus pertahanan tim Korsel.
Baca Juga: Pembangunan Alun Alun Karanganyar Sumringah Purbalingga Dalam Penataan, Anggaran Masih Butuh Sekian
"Tentu saja itu akan sulit, tetapi kami akan mempersiapkan serangan dengan rinci untuk mengatasi pertahanan Korsel. Karena jika Anda tidak bisa melampaui pertahanan Korsel, Anda tidak akan bisa memenangkan pertandingan. Oleh karena itu, kami akan mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk menghadapi tantangan tersebut," kata pelatih yang telah menangani timnas Indonesia sejak 2019 itu.
Pertandingan perempat final antara Indonesia dan Korsel akan digelar di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, pada Kamis waktu setempat.
Jika tim Garuda Muda mampu melewati Korsel, maka mereka akan melangkah ke babak semifinal dan semakin dekat untuk memperoleh tiket menuju Olimpiade Paris 2024.***