PR JATENG - Bukit Kedoya dan Curug Tratag di Desa Tunjungseto, Kecamatan Sempor, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah ditanami pohon. Kegiatan tersebut dilakukan pada Sabtu, 15 Juni 2024.
Penanaman pohon yang diinisiasi Trees4Trees diadakan untuk merayakan Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang diperingati 5 Juni. Selain itu juga Hari Laut Sedunia 8 Juni dan HUT Trees4Trees, yang jatuh pada 11 Juni 2024.
Dalam acara ini, Trees4Trees mengajak para stakeholder baik dari instansi pemerintahan maupun komunitas lokal dan komunitas muda untuk menanam 1000 pohon bersama-sama.
Baca Juga: Peran Besar Nakime, Biwa Onna di Anime Demon Slayer untuk Menemukan Markas Para Hashira
Dari instansi pemerintah hadir perwakilan dari DLHKP Kabupaten Kebumen, Disparbud Kabupaten Kebumen, Kepala Desa Tunjungseto, CDK (Cabang Dinas Kehutanan Wilayah 8), serta BPP (Balai Penyuluh Pertanian) Kecamatan Sempor.
Sedangkan komunitas muda yang terlibat dalam penanaman pohon tersebut di antaranya komunitas Jaka Arum yang merupakan komunitas peduli lingkungan Desa Tunjungseto.
Lalu, Komunitas Mapala Mata Jala (Universitas Ma'arif Nadhlatul Ulama), Mapala Palasigo (Universitas Muhammadiyah Gombong), Mapala Trabas (Universitas Putra Bangsa), dan 20 siswa-siswi dari Sekolah Dasar Negeri 2 Tunjungseto.
Trees4Trees Program Manager Pandu Budi Wahono, mengatakan, penanaman pohon tersebut diinisasi sebagai bentuk dukungan untuk dua potensi destinasi wisata dan cagar budaya yang ada di Desa Tunjungseto, Kabupaten Kebumen.
“Penanaman dilakukan di dua lokasi yang memiliki potensi wisata yang saat ini mulai dikembangkan oleh Desa Tunjungseto. Desa ini sendiri adalah salah satu desa mitra program penanaman Trees4Trees di Kebumen," ujarnya.
Menurutnya inisiatif penanaman pohon ini merupakan bentuk dukungan dan kontribusi Trees4Trees terhadap upaya pengembangan potensi wisata tersebut. Sekaligus sebagai bagian dari perlindungan terhadap lingkungan sekitar.
Trees4Trees Unit Manager untuk Kebumen Mar'atun Chasanah, menjelaskan pihaknya sengaja melibatkan generasi muda dalam kegiatan penanaman pohon tersebut.
"Trees4Trees berharap dapat melakukan misi edukasi serta meningkatkan kesadaran kepada generasi muda mengenai pentingnya pelestarian lingkungan hidup melalui penanaman pohon demi Bumi, tempat tinggal kita, yang lebih baik di masa depan,” katanya.
Baca Juga: Cerita Kim Ji Won Sukses Bekerja Sama dengan 4 Penulis Naskah Drama Populer Korea Selatan
Mar’atun Chasanah menambahkan bahwa sebanyak 1000 pohon tersebut akan ditanam selama dua hari yakni tanggal 15 dan 16 Juni 2024.
“Di tanggal 15 Juni, kami akan menanam 200 pohon buah sesuai permintaan desa untuk memperkaya jenis pohon di Bukit Kedoya dan menambah naungan pohon peneduh. Pohon yang ditanam meliputi pohon alpukat, durian, pala, manggis, dan kelengkeng," terangnya.
Sedangkan pada 16 Juni, lanjut dia, akan fokus menanam 800 pohon aren yang akan ditanam di sekitar air terjun Tratag (Curug Tratag). "Dengan tujuan konservasi sumber air,” ucapnya.
Menurut Mar’atun, pohon aren dipilih karena secara fungsi, pohon aren merupakan salah satu jenis pohon yang memiliki kemampuan yang baik dalam konservasi sumber air.
Baca Juga: Kompak Turun Gunung! Jun Ji Hyun dan Kang Dong Won Main Drama Baru Sutradara Queen of Tears
Sistem perakarannya mampu menyimpan air dalam jumlah yang besar. Sedangkan daunnya mampu menyimpan air hingga 2 liter sehingga memungkinkan tanah di bawahnya memiliki waktu yang cukup untuk menyerap air lebih banyak.
Penanaman pohon di Curug Tratag diharapkan dapat membantu menjaga aliran air terjun yang merupakan sumber utama pengairan sawah andalan warga Desa Tunjungseto.***