Dua Bocah Berusia 7 Tahun Tenggelam di Sungai Glugu, Satu Korban Ditemukan dalam Keadaan Meninggal Dunia

- 3 April 2024, 20:26 WIB
Lokasi para korban diduga bermain di pinggir Sungai Glugu, Kelurahan Kalongan, Kecamatan Purwodadi.
Lokasi para korban diduga bermain di pinggir Sungai Glugu, Kelurahan Kalongan, Kecamatan Purwodadi. /Dok BPBD Grobogan./


PR Jateng – Dua orang bocah dikabarkan tenggelam di aliran Sungai Glugu yang berada di wilayah Kelurahan Kalongan, Kecamatan Purwodadi, Rabu 3 April 2024.

Dua bocah yang tenggelam ini berinisial PSG (7) dan RF (7). Mereka merupakan warga Dusun Nglarik RT 01 RW 07 ingkungan Kalongan, Kecamatan Purwodadi.

Menurut Kepala Pelaksana BPBD Grobogan, Endang Sulistyoningsih melalui Kasi Kedaruratan, Masrikan, mengatakan, informasi dua orang bocah tenggelam ini bermula dari laporan para orang tua korban.

Baca Juga: Skakmat M Tahir, Coach Justin Jelaskan Cara Bisa Dipanggil Timnas Indonesia

“Jadi orang tua para korban ini bingung mencari anaknya yang bermain setelah pulang dari sekolah, sekitar pukul 12.00 WIB. Kemudian, pada pukul 15.00 WIB, orang tua RF yakni AS menemukan sandal jepit dan pancing milik anaknya,” ujar Masrikan.

Meski bertemu dua barang milik anaknya, orang tua korban tidak menemukan keberadaan anaknya. Hingga akhirnya mereka bersama para warga berupaya menyusuri pinggir sungai untuk mencari keberadaan anak mereka.

Baca Juga: Shin Tae-yong: Ada Dua Tantangan Timnas U23 Indonesia saat Persiapan Laga Uji Coba Jelang Piala Asia U23 2024

“Orang tua korban bersama warga mencari keberadaan anak-anak mereka dan akhirnya menemukan salah satu korban yaitu RF dalam keadaan meninggal dunia. Sementara korban PSG sampai sekarang belum ditemukan,” jelas Masrikan.

Tim SAR BPBD Grobogan yang menerima laporan tersebut langsung menuju ke lokasi kejadian untuk turut mencari keberadaan korban PSG yang belum ditemukan hingga saat ini.

“Harapannya kita bisa menemukan korban secepatnya. Kami bersama warga berupaya untuk mencari keberadaan korban. Sebagai informasi, sejak Januari 2024, Sungai Glugu ini sudah memakan lima korban. Semoga kejadian ini adalah kejadian terakhir kalinya dan menjadikan masyarakat lebih waspada akan bahayanya bermain di sekitar sungai,” tutup Masrikan.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah