Mat Rokim mengungkapkan kesedihannya atas peristiwa ini. Anaknya kini mengalami trauma dan malu keluar rumah.
"Pelaku tidak pernah datang ke rumah untuk meminta izin atau meminang anak saya. Saya tidak bisa menerima perlakuan ini terhadap anak saya."
Baca Juga: Pelaku Penipuan Modus Pura-Pura Beli Sepeda Motor Ditangkap Polisi, Tersangka Warga Purbalingga
Ia meminta pihak kepolisian untuk segera memproses kasus ini karena pelaku masih bebas berkeliaran, yang membuat keluarga merasa hancur.
"Tidak ada. Proses hukum masih berlanjut dan saya tidak akan menerima permintaan maaf dari pelaku."
Kasus ini menunjukkan perlunya perhatian serius terhadap perlindungan anak dan penegakan hukum yang tegas terhadap pelaku pernikahan di bawah umur.
Semoga keadilan segera ditegakkan dan kondisi keluarga korban dapat pulih dari trauma yang dialami.***