PR JATENG - Salah satu nama bakal calon Walikota Semarang dari kaum perempuan, Claudyna Chlastriningrum, diam-diam mulai bergerak dalam dukungan politik untuk Pilwakot Semarang 2024.
Claudyna Chlastriningrum atau Mbak Dyna kini mengantongi dukungan dari Prabowo Center Jawa Tengah. Sebuah langkah signifikan dalam menuju Pilwakot Semarang sebagai bakal calon Walikota.
Prabowo Center merupakan salah saru Organisasi Masyarakat (ormas) yang mendukung sukses pemenangan Pilpres paslon Prabowo-Gibran.
Baca Juga: Pilwakot Semarang 2024: Mbak Dina Sosok Pengganti Mbak Ita, Ini Profil Claudyna Clastriningrum
Prabowo Center Jawa Tengah menyatakan dukungan kepada perempuan pengusaha Claudyna Chlastriningrum untuk mencalonkan diri dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Semarang 2024.
Ketua Prabowo Center Jawa Tengah, Didik Supratikto, menjelaskan alasan mendukung Mbak Dyna maju dalam Pilwakot Semarang 2024.
Menurutnya sosok Mbak Dyna adalah figur calon pemimpin yang berangkat dari arus bawah.
Baca Juga: Partai Demokrat Ngotot Usung Calon Sendiri di Pilwakot Semarang 2024, Usulkan 2 Nama Siapa Saja?
"Beliau satu-satunya wali kota dari kalangan perempuan berangkat dari bawah dan mendapat dukungan penuh dari bawah," kata Didik Supratikto di Semarang, Jumat 19 April 2024.
Didik menyampaikan, perempuan sudah saatnya tampil memimpin kota besar seperti Semarang. Bahwa perempuan dinilai bukan hanya konco wingking melainkan memiliki kompetensi sama dengan laki-laki.
"Kota Semarang adalah kota besar memiliki aset bernilai miliar rupiah. Meski begitu, masih banyak potensi bisa diberdayakan untuk menambah PAD (Pendapatan Asli Daerah) Kota Semarang," katanya.
Baca Juga: Yoyok Sukawi Bilang Solid ke Ade Bhakti, Publik Ingatkan Nasib PSIS Semarang di BRI Liga 1
Selain perempuan, kata dia, sosok Claudyna Chlastriningrum memiliki kepedulian tinggi terhadap masyarakat termasuk anak-anak di bawah umur.
Dalam pandangannya, peran PKK dan dasawisma masih bisa dioptimalkan untuk menjadi wadah menyalurkan aspirasi ke pemerintah.
Terkait langkah ke depan, Didik mengungkapkan berkomitmen untuk memfasilitasi antara masyarakat dan pemimpin berdialog. Menurut dia, setiap kelurahan di Kota Semarang memiliki dinamika permasalahan berbeda.
Baca Juga: Ada Apa Dengan Mbak Ita, Tiba-tiba Kembalikan Stadion Citarum ke PSIS Semarang, Pikat Hati Suporter?
"Permasalahan-permasalahan tersebut akan diwadahi dan mengajak dialog calon wali kota tersebut untuk mendengar keluhan masyarakat secara langsung. Misalkan, pedagang kecil kesulitan permasalahan permodalan padahal pemerintah sudah meluncurkan berbagai program bantuan permodalan bagaimana solusinya," terang dia.
Prabowo Center Jawa Tengah sebagai organisasi masyarakat non-partai tersebut membuka diri dengan berbagai pihak yang memiliki tujuan sama.
Keberadaan Prabowo Center Jawa Tengah diakui sudah disetujui oleh Presiden RI terpilih berdasarkan keputusan KPU Prabowo Subianto dan hanya ada di Jawa Tengah.
"Dukungan saya terhadap wali kota perempuan ini adalah 100 persen, sudah saya komunikasikan dengan pusat," tegasnya.
Pengusaha ekspor impor, Claudyna Chlastriningrum bersiap maju untuk Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Semarang 2024.
Mbak Dyna memiliki visi ingin Kota Semarang dan seluruh warganya pulih dan bangkit perekonomiannya.
"Dari rakyat kembali ke rakyat menuju Semarang sebagai city for all," kata Mbak Dyna.
Menurut dia, warga Kota Semarang harus diberdayakan serta diikutkan dalam segala aspek.
Visi yang diusung adalah memulihkan kesejahteraan dengan slogan dari rakyat untuk rakyat, mengurangi tingkat pengangguran warga Kota Semarang, mengurangi tingkat kemiskinan warga Kota Semarang.
"Selain itu, mengurangi tingkat putus sekolah anak-anak di Kota Semarang. Kami berkomitmen mengurangi tingkat putus sekolah anak-anak di Kota Semarang. Modal kekuatan negara adalah mencerdaskan anak bangsa," terang Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Anak Prabowo Center.
Kota Semarang, lanjut dia, memiliki beberapa keunggulan. Diantaranya kemudahan infrastruktur dan memiliki beragam sektor mulai industri kontruksi, manufaktur dan perdagangan.
Di samping itu, Kota Semarang juga memiliki pusat perbelanjaan, perhotelan dan sistem transportasi mendukung.
Dalam hal ini, memiliki bandara internasional dan pelabuhan memudahkan denyut perekonomian bergerak.***