PR Jateng - Menanggapi banyaknya lampu penerangan jalan umum (LPJU) yang mati di wilayah Kabupaten Banyumas Jawa Tengah, Dinas Perhubungan (Dinhub) memiliki pengaduan baik secara online maupun non online.
Kepala Bidang Prasarana Dinhub Kabupaten Banyumas Agus Susanto menjelaskan selama ini aduan masyarakat terkait matinya LPJU, tidak semua bisa dilayani secara cepat.
Tapi pihaknya, kata Agus Susanto, memiliki skala prioritas dalam menangani matinya LPJU.
Baca Juga: Demon Slayer Season 4 Hashira Training Arc Episode 1 Ungkap Asal Mula Demon Mark
"Adanya penggantian LPJU yang mati kita ada prioritas yang mungkin harus masyarakat ketahui bahwa lampu-lampu yang memang daerah rawan kecelakaan, fasilitas umum lebih kita utamakan daripada jalan yang biasa tidak ada keramaian ataupun mungkin hanya sekedar jalan lingkungan,"terang Agus Susanto di Purwokerto, hari Kamis 13 Juni 2024.
Dengan demikian, kata Agus, masyarakat diharapkan harus lebih paham untuk menjaga ketertiban umum dan juga untuk keselamatan daripada pengendara untuk aduan segera ditindak lanjuti.
"Dalam menindak lanjuti memang kita punya tiga tim yang mana setiap hari berangkat mudah-mudahan dengan 3 tim ini bisa mengatasi paling tidak mengurangi antrian dari pengaduan masyarakat karena kita juga ada keterbatasan anggaran, pembelian lampu juga tidak terlalu banyak sehingga kita butuh prioritas mana yang terkait dengan kepentingan masyarakat secara umum,"ujarnya.