Baca Juga: 7 Manfaat Luar Biasa Vitamin E untuk Kesehatan yang Wajib Diketahui
Baca Juga: Curi Motor Vega Milik Tukang Ngarit Warga Alian, Residivis Ini Dibekuk Satreskrim Polres Kebumen
Penyidik, juga menanyakan kerugiannya dalam peristiwa perampokan juragan emas Puncakwangi ini. Siti Muawanah mengaku perhiasan kalung emas, anting-anting, cincin hingga gelang emas raib digondol para perampok.
Baca Juga: Klasemen Indonesia U-16 Kudeta Laos di Piala AFF, Malaysia Juga Vietnam Incar Juara Grup
Dirinya mengaku mengalami kerugian lebih dari Rp 1 miliar. Selain emas seberat 1 kg, uang tunai Rp 32 juta yang berada di berangkas juga dibawa perampok. Juragan Emas Puncakwangi ini berharap kasus perampokan terhadap dirinya bisa segera dibongkar dan para pelaku ditangkap.
”Kerugian 1 miliar lebih. Sudah lama saya jualan emas sejak tahun 2011 sampai sekarang. Semua perusahaan di rumah. Satu tahun saya ndak kulaan emas. Karena suami sakit,” jelasnya.
Sebagai informasi, rumah Muawanah Juragan emas Puncakwangi disatroni klompotan perampok pada Senin lalu 3 Juni 2024 sekitar pukul 01.00 WIB. Saat kejadian, rumah tersebut dihuni Siti Muawanah dan ibunya.
Baca Juga: Jadi Garda Depan, Aliansi Militan Ka'bah Boyolali Siap Menangkan Sudaryono di Pilgub
Pelaku perampokan masuk lewat pintu sebelah kanan atau samping dinding rumah korban. Setelah itu menyekap dan menganiaya penghuni rumah tersebut.
Pada perkembangan terkini kasus perampokan juragan emas Puncakwangi ini, Polisi telah menangkap dua orang yang diduga sebagai pelaku perampokan. Sementara lima orang lainnya masih dalam pengejaran.