Roboh Diterjang Angin Kencang, Rumah Warga Ambal Diperbaiki Sedulur Kebumen, Ini Respon Positif Arif Sugiyanto

29 Maret 2024, 21:01 WIB
Rumah Tursiyah, warga Desa Ambal Kliwonan, Kebumen, yang akan diperbaiki oleh Komunitas Sedulur Kebumen. /PR Jateng/Sudarno Ahmad Nashori

PR JATENG - Komunitas Sedulur Kebumen akan kembali melakukan kegiatan sosal berupa bedah rumah tidak layak huni (RTLH) ke-44.

RTLH yang akan dibedah oleh Komunitas Sedulur Kebumen yakni rumah milik Tursiyah (76), warga Demangan RT 001 RW 0012, Desa Ambal Kliwonan, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.

Penyerahan bantuan dana pembangunan RTLH dan keramik dilakukan oleh Bupati Kebumen Arif Sugiyanto, kepada Tursiyah di Rest Area H Tino Ambal, Jumat, 29 Maret 2024 sore.

Baca Juga: Jalan Penghubung Purbalingga-Purwokerto Sempat Terputus Akibat Pohon Tumbang Tutupi Jalan

"Alhamdulillah sore hari ini, Sedulur Kebumen membantu bedah rumah masyarakat di Desa Ambal Kliwonan, Kecamatan Ambal, namanya Tursiyah," kata Arif Sugiyanto.

Arif mengatakan Komunitas Sedulur Kebumen memberikan bantuan sebesar Rp21 juta dan keramik untuk pembangunan RTLH di Desa Ambal Kliwonan, Kecamatan Ambal, Kebumen.

"Dari Sedulur Kebumen memberikan bantuan uang Rp21 juta dan keramik, dan nanti plus perabotannya. Jadi nanti Mbah Tursiyah tinggal menempati," ujarnya.

Arif mengapresiasi kegiatan sosial yang diinisiasi oleh Komunitas Sedulur Kebumen tersebut. Khususnya dalam hal membebaskan RTLH di Kabupaten Kebumen.

Baca Juga: Polisi dan Dinperindag Sidak Sejumlah SPBU di Purbalingga, Ada Apa? Ini Penjelasannya

"Semoga apa yang telah digagas Sedulur Kebumen mendapatkan keberkahan. Dengan cara berkolaborasi, Insya Allah Kebumen akan terbebas dari kemiskinan," tegasnya.

Perwakilan Komunitas Sedulur Kebumen, Santoso Budiawan, mengungkapkan bantuan uang untuk bedah rumah tersebut merupakan hasil dari penggalangan dana dari donatur yang tergabung dalam Sedulur Kebumen.

Penggalangan dana tersebut hanya dilakukan dua hari. Kemudian, Komunitas Sedulur Kebumen menyerahkan bantuan berupa uang tuna sebesar Rp21 juta.

"Sebetulnya ini sudah disurvei sejak empat bulan lalu, cuma antre dan baru direalisasikan kali ini," terang Santoso.

Baca Juga: Ngaji Budaya Masjid Agung Pati Bakal Jadi Rujukan masjid agung lain di Indonesia.

Santoso menambahkan, rumah Mbah Tursiyah akan dibedah dengan anggaran sekitar Rp30 juta-an. Namun, Komunitas Sedulur Kebumen membantu Rp21 juta.

"Kebutuhan Rp30 juta, dari desa ada anggaran Rp10 juta. Sisanya dari Sedulur Kebumen Rp21 juta," terangnya.

Komunitas Sedulur Kebumen menargetkan proses bedah rumah tersebut selesai dikerjakan selama satu bulan.

"Saya mewakili teman-teman dan para senior Sedulur Kebumen mengucapkan terima kasih. kepada Mbah Tursiyah yang sudah mau menerima bantuan ini," ujarnya.

Baca Juga: Pelatih PSIS Semarang Bandingkan Rasa Percaya Diri Pemain di Awal Musim dan Akhir Musim

Ia berharap setelah selesai bedah rumah, Tursiyah dan keluarga bisa tinggal di rumah yang lebih layak dari sebelumnya.

Kades Ambal Kliwonan, Wahidin, menambahkan rumah milik Tursiyah sebelumnya roboh karena diterjang angin kencang dan hujan deras beberapa waktu lalu.

"Sementara kemarin kita perbaiki alakadarnya, kita belikan plastik, darurat," tutur Wahidin.

Mbah Tursiyah merupakan keluarga kategori miskin, dia tinggal bersama anak perempuan dan cucu-cucunya yang merupakan anak yatim.

Baca Juga: Jabatan Kades Ditambah 2 Tahun, Bupati Purbalingga Ucapkan Selamat dan Beri Pesan Ini

Pemerintah Desa pun akhirnya mengalokasikan anggaran untuk perbaikan rumah Tursiyah sebesar Rp10 juta dari Dana Desa (DD).

"Kita mau rehab rumah ini setelah Lebaran. Alhamdulillah kita dapat bantuan dari Sedulur Kebumen," pungkasnya.***

Editor: Sudarno Ahmad Nashori

Tags

Terkini

Terpopuler