MTQ Ke-XXX Provinsi Jawa Tengah digelar di Kabupaten Pati.

- 26 April 2024, 23:54 WIB
Parade Peserta 35 Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah.
Parade Peserta 35 Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah. /

Pati - Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Provinsi Jawa Tengah ke-XXX tahun 2024 tanggal 25-29 April 2024 digelar di Kabupaten Pati. Santri dan Santriwati Se-Jawa Tengah memadati alun-alun Pati saat pembukaan acara itu Kamis malam (25/4). Kompetisi MTQ ini terdiri atas 9 cabang dengan 24 golongan lomba yang dibagi dalam 12 Majelis. Di antaranya tilawah, hafalan, tafsir Al Qur'an, serta seni kaligrafi.

Mengusung tema "Semangat MTQ, Bangun Jiwa Muda Qur'ani untuk Jawa Tengah Lebih Religius" kegiatan dibuka dengan parade peserta dari 35 Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah yang mengenakan baju daerah dan kesenian masing-masing dan juga ada pula penampilan tari kesenian dari para santri Raudlatul Ulum Guyangan,Trangkil.

Penjabat Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada para peserta MTQ di Kabupaten Pati. Henggar pun mengungkapkan rasa bangganya lanataran MTQ ke-XXX dilaksanakan di Kabupaten Pati.

"Atas nama tuan rumah, kami mengucapkan selamat datang di Pati. Inilah Kabupaten Pati yang sangat kita cintai dan kita banggakan. Pengalaman pertama sebagai tuan rumah merupakan suatu kesempatan luar biasa," ungkap Henggar, yang disambut tepuk tangan dari ribuan peserta.

Pihaknya berharap agar nantinya kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar sampai selesai, sehingga mampu memotivasi generasi muda menjadi generasi yang mencintai dan mengamalkan Al Qur'an.

"Saya harap kegiatan ini akan berjalan dengan penuh keberkahan. Dan mudah-mudahan MTQ ini juga dapat menjadi semangat bagi kita untuk menciptakan generasi muda yang mencintai Al-Qur'an", harapnya.

Sementara itu, Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana yang diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Jateng, Sumarno, menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Pati yang saat ini menjadi tuan rumah pada penyelenggaraan MTQ tahun 2024.

"Kami dari Pemprov mengapresiasi kegiatan ini. Jika penyelenggaraan sebelumnya belum optimal, maka kita selenggarakan lebih awal untuk di-upgrade. Sehingga di tingkat nasional kita bisa menghasilkan prestasi yang terbaik", ucap Sekda Provinsi Jateng.

Ia menyebut bahwa kegiatan ini dimaksudkan untuk mencapai Jawa Tengah lebih religi. Tapi tidak hanya itu, menurutnya, yang terpenting adalah agar masyarakat Jawa Tengah lebih mencintai Al-Qur'an.

Halaman:

Editor: Teddy Wijanarko


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x