(Pikiran Rakyat Jateng) REMBANG –Kabupaten Rembang mengalami Kekeringan yang berdampak serius pada sektor pertanian, apalagi ratusan hektar sawah mengalami gagal panen.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Dintanpan) Rembang, Agus Iwan Haswanto, mengungkapkan bahwa 1.200 hektar lahan pertanian di daerah tersebut telah diasuransikan. Mayoritas lahan tersebut berada di Kecamatan Sumber dan Kaliori.
Baca Juga: Sejak Hari Pertama , SMAN 1 Pati Sudah Dipenuhi Pendaftar
Agus menjelaskan beberapa lahan telah gagal panen, dan pihaknya sedang mengupayakan agar kerugian tersebut dapat ditutup dengan klaim asuransi. Setiap hektar sawah yang diasuransikan dapat menerima klaim hingga Rp 6 juta, tergantung kondisinya. Ada beberapa klaim sudah diajukan.
“Saat ini, 120 hektare lahan yang gagal panen sudah disurvei oleh pihak penjamin,” tambah Agus.
Baca Juga: Sungai Juwana Dipenuhi Limbah Dari Pabrik Yang Berada Disekitarnya
Selain mengupayakan klaim asuransi, Dintanpan juga membangun sumur di berbagai lokasi untuk membantu pengairan sawah. Sekitar 60 sumur telah dibangun dengan dana dari APBN.
“Dengan bantuan dari APBN, 60 kelompok tani mendapatkan sumur. Harapan kami, sumur ini dapat segera digunakan untuk menyelamatkan tanaman yang masih ada,” jelasnya.
Baca Juga: Respon Pj Bupati Pati Terkait Deklarasi Kades Dukung Sudewo:Belum Ada Penetapan