PR JATENG - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri bersiap untuk menerapkan sistem contraflow dan one way di sejumlah ruas Jalan Tol Trans Jawa saat arus mudik dan balik Lebaran.
Titik-titik penerapan contraflow dan one way telah ditetapkan untuk mengantisipasi lonjakan arus lalu lintas.
Kepala Korlantas Polri, Irjen Aan Suhanan, mengungkapkan bahwa penerapan contraflow dan one way akan dimulai pada Jumat, 5 April, pukul 14.00 WIB. Namun, dia menegaskan bahwa sistem ini tidak berlaku di ruas Tol Jagorawi arah Merak.
"Penerapan one way, contraflow, pembatasan angkutan barang sumbu 3 ke atas, dan kendaraan pribadi akan dimulai mulai tanggal 5 nanti, hari Jumat pukul 14.00 WIB. Namun, ini tidak berlaku di jalur tol Jagorawi ke Merak," jelas Aan.
Langkah-langkah pembatasan ini bertujuan untuk mencegah kemacetan total yang sering terjadi selama arus mudik.
Aan juga menyebut bahwa akan ada penerapan one way di jalan arteri, dengan penerapan di Cirebon sebagai salah satu contohnya.
Baca Juga: Inilah 10 SMA Terbaik di Kota Bogor versi Kemendikbud, Rekomendasi Jelang PPDB 2024/2025
"Kami telah melakukan simulasi di ruas jalan tersebut dengan V/C ratio mencapai 1,7, yang berarti statusnya adalah merah atau macet total. Jadi, tanpa intervensi seperti contraflow, pembatasan jalan, dan gage, kemacetan akan terjadi," jelas Aan.
Aan menegaskan bahwa penerapan contraflow dan one way tidak dilakukan secara sepihak, melainkan setelah pemantauan melalui traffic counting baik di tol maupun jalur arteri.